No | Nama Rumah Makan | Alamat |
1 | RM.Riung Bandung | Jl.Iskandar Baksir |
2 | RM.Taraso | Jl.Ahmad Yani Manna |
3 | RM.Dewi Sri | Jl.Kolonel Barlian Manna |
4 | RM.Sumbaer Razeki | Jl. Sudirman Manna |
5 | RM.Siang Malam | Jl. Sudirman Manna |
6 | RM.Surabaya | Jl. Sudirman Manna |
Selasa, 17 Januari 2012
Restaurant Dan Rumah Makan
Hotel Dan Penginapan
Omiko | |
Alamat | Jl. Sudirman No 65 manna |
Phone | 0739 21026 |
Jumlah Kamar | 17 |
Fasilitas Kamar | AC, TV |
Bahagia | |
Alamat | Jl. sudirman no 50 Manna |
Phone | 0739 21152 |
Jumlah Kamar | 14 |
Fasilitas Kamar | - |
Losmen Ayu | |
Alamat | Jl. Kol Berlian Manna |
Phone | 0739 21262 |
Jumlah Kamar | 12 |
Fasilitas Kamar | - |
Taman wisata | |
Alamat | jl. Manna Kec Kota |
Phone | - |
Jumlah Kamar | 17 |
Fasilitas Kamar | - |
Sumber Rezeki | |
Alamat | Jl. Sudirman manna |
Phone | - |
Jumlah Kamar | 14 |
Fasilitas Kamar | - |
Jelita | |
Alamat | Jl. Manna Kec. Kota |
Phone | - |
Jumlah Kamar | 10 |
Fasilitas Kamar | - |
Darmanada | |
Alamat | Jl. Manna Kec. Kota |
Phone | - |
Jumlah Kamar | 15 |
Fasilitas Kamar | - |
Arafah | |
Alamat | Jl. Manna Kec Kota |
Phone | - |
Jumlah Kamar | 7 |
Fasilitas Kamar | - |
Sederhana | |
Alamat | Jl. Manna Kec Kota |
Phone | 0739 21152 |
Jumlah Kamar | 13 |
Fasilitas Kamar | - |
PERTAMBANGAN
Bidang Pertambangan, Bengkulu Selatan memiliki potensi bahan galian yaitu Bahan Galian Golongan A, Galian B dan Bahan Galian C.
Bahan Galian A yang dimiliki Bengkulu Selatan adalah minyak dan Gas Bumi. Untuk Bahan Galian B yang dimiliki Bengkulu Selatan adalah Emas Primer, Mineral Sulfida, Timbal dan Seng, Batu Bara, Marmer dan Biji Besi. Bahan Galian Golongan C seperti Batu Pasir, Koral, dan Batu Kali. Bahan tersebut sampai saat ini dikelola oleh beberapa perusahaan. Namun bahan galian seperti Granit, Fosfat dan Bentonit yang tersebar di beberapa kecamatan belum disentuh, sehingga peluang pada usaha Galian Golongan C ini cukup terbuka.
PERIKANAN
Produksi perikanan laut pada tahun 2009 di Kabupaten Bengkulu Selatan mengalami kenaikan jika dibandingkan tahun lalu yaitu 1.800 ton dengan nilai 34,2 milyar rupiah, sedangkan untuk perikanan darat produksinya juga meningkat menjadi 963,39 ton dengan nilai 17,341 milyar rupiah.
Potensi bidang kelautan yang dimiliki oleh Kabupaten Bengkulu Selatan seperti Lobster, Kepiting, Tuna, Sirip Hiu, maupun jenis ikan laut kualitas ekspor lainnya. Sedangkan di Bidang Budidaya Perikanan Darat, potensi yang dikembangkan yaitu Budidaya Air Payau (Tambah Udang), dan Budidaya Air Tawar (Kolam Air Deras, Jaring Apung, Kerambah Apung dan Mina Padi). Untuk Daerah Seginim, selain untuk daerah pertanian, untuk Budidaya Perikanan Air darat sangat cocok, hal ini disebabkan oleh saluran irigasi yang terdapat di sepanjang pedesaan, sehingga transportasi tidak menjadi masalah.
Beberapa hal yang menjadi perhatian ke depan yaitu masalah permodalan, pembuatan dermaga perikanan nelayan, kemitraan antara nelayan besar dan kecil, budidaya sumber daya laut (rumput laut, kerang dan udang). Sedangkan perikanan air tawar yaitu pembangunan pembuatan pabrik pakan, dan hasil pengolahan ikan yang belum dimiliki sampai saat ini, seperti diantaranya pembangunan infrastruktur bagi pengadaan bibit ikan unggulan.
PERKEBUNAN
Kabupaten Bengkulu Selatan memiliki potensi yang sangat besar terutama dalam bidang Perkebunan. Hal ini ditandai dengan luasnya tanaman perkebunan yang merata di seluruh kecamatan, dengan komoditi utama antara lain:
1. Kelapa sawit 11.834 hektar dengan produksi 97.952,9 ton,
2. Kopi 3,055 hektar dengan produksi 1.830 ton,
3. Karet 4.119 hektar dengan produksi 4.486,12 ton,
4. Coklat 1.437 hektar dengan produksi 600 ton,
5. Kelapa 875 hektar dengan produksi 1.313 ton.
Mengingat tingginya hasil produksi perkebunan yang membutuhkan pengolahan yang lebih maksimal, sedangkan disisi lain masih luasnya lahan perkebunan yang belum dikelola secara optimal, maka memberikan peluang yang lebih besar kepada para investor baik investor dari dalam negeri maupun investor dari luar negeri untuk bisa berkontribusi dalam pembangunan dan pengembangan Kabupaten Bengkulu Selatan.
Peluang investasi yang kami tawarkan kepada para investor diantaranya pembangunan Pabrik (CPO) yang akan memberikan keuntungan besar serta secara langsung dapat memberi efek positif pada peningkatan nilai tambah hasil perkebunan masyarakat. Selain itu, peluang yang juga bisa dioptimalkan adalah investasi untuk pengelolaan hasil perkebunan lainnya yaitu dengan pembangunan pabrik pengolahan bahan mentah dari karet.
PERTANIAN TANAMAN PANGAN
Luas panen bersih tanaman padi di Kabupaten Bengkulu Selatan pada tahun 2009 adalah seluas 16.638 Hektar padi sawah dan 828 Hektar padi ladang. Luas panen tanaman jagung pada tahun 2009 tercatat seluas 3.440 Hektar dengan produksi 15.835 ton jagung pipilan kering, kedelai seluas 143 hektar dengan produksi 48 ton biji kering, kacang tanah seluas 372 hektar dengan produksi 676 ton biji kering, kacang hijau seluas 105 hektar dengan produksi 309 ton biji kering.
Luas lahan sawah menurut jenisnya di Bengkulu Selatan, sebagai berikut:
· Ø Sawah Irigasi Teknis 3.917 hektar
· Ø Sawah Irigasi Setengah Teknis 1.432 hektar
· Ø Sawah Irigasi Sederhana 1.363 hektar
· Ø Sawah Irigasi Desa 1.472 hektar
· Ø Sawah Tadah Hujan 2.526 hektar
· Ø Sawah Pasang Surut 14 hektar
Terutama di daerah Seginim sangat baik untuk daerah pangan, karena adanya irigasi Bendungan Air Nipis dan Bendungan Babatan yang terkelola dengan baik sehingga dapat mengairi daerah pertanian khususnya daerah persawahan sepanjang tahun.[Image]
Tempat Wisata di Kabupaten Bengkulu Selatan
Di Kabupaten bengkulu Sealatan banyak tempat wisata alam yang dapat menjadi pilihan untuk berlibur bersama keluarga dan orang terdekat, dengan jarak tempuh yang tidak terlalu jauh dan letak yang strategis dapat menjadi nilai lebih untuk menjadi tempat tujuan wisata,
berikut ada beberapa tempat yang dapat menjadi pilihan tempat kunjungan anda:
1. Pantai Pasar Bawah/Duayu Sekundang
Objek wisata ini terletak dibagian pesisir kota Manna, berjarak sekitar 3km dari pusat kota , sekitar 10 menit menggunakan kendaraan umum
Pantai Pasar Bawah
Selain pemandangan yg indah tempat ini bisa juga sebagai objek Kuliner, memancing, Kolam renang, Lap Tenis,Lap volly Pantai. Pasar Bawah merupakan pantai yang sejuk,karena dipinggir pinggir pantai terdapat pohon-pohon cemara yang biasa hidup di pegunungan. Pengunjung bukan hanya berasal dari Daerah Kabupaten Bengkulu Selatan, bahkan ada yang berkunjung dari provinsi tetangga , dari Provinsi Palembang, yakni Kota Pagar Alam yang sering berkunjung ketika Hari-hari Besar.
Selain Sebagai tempat pariwisata, Pantai Pasar Bawah juga merupakan tempat perkampungan nelayan tradiosional, dan merupakan pusat perikanan air laut di Bengkulu Selatan.
Minggu, 15 Januari 2012
Profil Daerah Bengkulu Selatan
KABUPATEN BENGKULU SELATAN
Kabupaten Bengkulu Selatan berada di sebelah Barat Bukit Barisan dengan luas administrasi lebih kurang 1.186,10 kilometer persegi dan luas wilayah lautan 384 kilometer persegi. Kabupaten Bengkulu Selatan terletak pada 4o – 5o LS dan 102o – 103o BT.
Secara administratif Kabupaten Bengkulu Selatan berbatasan dengan:
· Ø Sebelah Utara dengan Kabupaten Seluma
· Ø Sebelah Timur dengan Provinsi Sumatera Selatan
· Ø Sebelah Selatan dengan Kabupaten Kaur
· Ø Sebelah Barat dengan Samudera Indonesia
POTENSI DAERAH DAN PELUANG INVESTASI KABUPATEN BENGKULU SELATAN
Kabupaten Bengkulu Selatan sebagai salah satu kabupaten yang secara administratif termasuk dalam wilayah Provinsi Bengkulu, memiliki berbagai kekayaan sumber daya alam dan berbagai potensi yang sangat potensial untuk dikembangkan.
PERTANIAN TANAMAN PANGAN
Luas panen bersih tanaman padi di Kabupaten Bengkulu Selatan pada tahun 2009 adalah seluas 16.638 Hektar padi sawah dan 828 Hektar padi ladang. Luas panen tanaman jagung pada tahun 2009 tercatat seluas 3.440 Hektar dengan produksi 15.835 ton jagung pipilan kering, kedelai seluas 143 hektar dengan produksi 48 ton biji kering, kacang tanah seluas 372 hektar dengan produksi 676 ton biji kering, kacang hijau seluas 105 hektar dengan produksi 309 ton biji kering.
Sejarah Bengkulu Selatan
Berdasarkan Kesepakatan Masyarakat Rakyat tanggal 7 Juni 2005, dikuatkan oleh Perda No. 20 tanggal 31 Desember 2005 dan diundangkan dalam Lembaran Daerah No. 13 Tanggal 2 Januari 2006 Seri C maka tanggal 8 Maret ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Bengkulu Selatan. Berdasarkan Undang- undang Nomor: 03 Tahun 2003 Kabupaten Bengkulu Selatan mengalami pemekaran wilayah menjadi Kabupaten Kaur, Seluma dan Bengkulu Selatan.
Daftar nama-nama Kelurahan / Desa dan Kecamatan beserta nomor kode pos (postcode / zip code) pada daerah/wilayah/area Kota/Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu, Republik Indonesia.
Negara : Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)
Provinsi : Bengkulu
Kota/Kabupaten : Bengkulu Selatan
1. Kecamatan Air Nipis
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Air Nipis di Kota/Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu :
- Kelurahan/Desa Keban Jati (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Maras (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Palak Bengkerung (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Penandingan (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Pino Baru (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Suka Bandung (Kodepos : 38571)
Provinsi : Bengkulu
Kota/Kabupaten : Bengkulu Selatan
1. Kecamatan Air Nipis
Daftar nama Desa/Kelurahan di Kecamatan Air Nipis di Kota/Kabupaten Bengkulu Selatan, Provinsi Bengkulu :
- Kelurahan/Desa Keban Jati (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Maras (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Palak Bengkerung (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Penandingan (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Pino Baru (Kodepos : 38571)
- Kelurahan/Desa Suka Bandung (Kodepos : 38571)
Bengkulu Selatan adalah sebuah kabupaten di provinsi Bengkulu, Indonesia.
Kabupaten Bengkulu Selatan berdiri berdasarkan Keputusan Gubernur Militer Daerah Militer Istimewa Sumatera Selatan pada tanggal 8 Maret 1949 Nomor GB/27/1949 tentang pengangkatan Baksir sebagai Bupati Bengkulu Selatan (sebelumnya bernama Kabupaten Manna Kaur 1945–1948 dan Kabupaten Seluma Manna Kaur 1948–1949). Pada perkembangan selanjutnya dikuatkan dengan Surat Keputusan Presiden RI tanggal 14 November 1956 dengan Undang- Undang Nomor 4 Tahun 1956 (Tambahan Lembaran Negara 109).
Langganan:
Postingan (Atom)